Merayakan
Muharam dengan Aksi Peduli Sesama
Bulan Muharam
adalah salah satu bulan mulia dalam Islam. Selain menjadi awal tahun baru
Hijriyah, Muharam juga menjadi momentum untuk memperbanyak amal kebaikan,
khususnya kepada mereka yang membutuhkan, seperti anak yatim dan penyandang
disabilitas.
Menjawab
panggilan kebaikan ini, Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bekasi bersama Lembaga
Amil Zakat (LAZ) Kota Bekasi menyelenggarakan acara Lebaran Yatim dan Difabel
pada awal Muharam 1447 H. Acara ini berhasil memberikan manfaat kepada ribuan
anak yatim dan difabel dari berbagai wilayah di Kota Bekasi.
Kolaborasi
Pemerintah dan Lembaga Sosial
Kegiatan ini
menjadi wujud nyata dari kolaborasi antara pemerintah dan lembaga zakat dalam
menciptakan masyarakat yang lebih peduli dan inklusif. GIS Peduli Kota Bekasi
turut hadir mendukung acara ini dengan membagikan santunan serta paket alat
tulis bagi anak-anak yang hadir.
Dalam
sambutannya, CEO GIS Peduli, Bapak Harsono, S.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan
seperti ini bukan hanya tentang memberikan bantuan, tetapi juga mempererat
silaturahmi dan menumbuhkan empati sosial di tengah masyarakat.
“Alhamdulillah,
telah terlaksana acara santunan yatim dan difabel. Acara ini berkolaborasi
dengan GIS Peduli Kota Bekasi, Kemenag, serta KUA Kota Bekasi. Kegiatan ini
kami adakan untuk memeriahkan bulan Muharam, sekaligus sebagai wujud kepedulian
kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan,” ujar beliau.
Apresiasi
dari Kemenag Kota Bekasi
Kepala
Kemenag Kota Bekasi, H. Ali Mashuri, S.H., M.Hum., turut mengapresiasi seluruh
pihak yang telah terlibat dalam suksesnya kegiatan ini. Ia menyampaikan bahwa
sinergi antara lembaga pemerintah dan masyarakat harus terus dijaga.
“Kami ucapkan
terima kasih kepada semua mitra atas dukungan serta kontribusinya. Semoga
kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut dan semakin luas manfaatnya,”
tuturnya.
GIS Peduli
Hadirkan Semangat Belajar untuk Anak Yatim
Dalam acara
ini, GIS Peduli Kota Bekasi membagikan santunan dan alat tulis sebagai bentuk
dukungan kepada anak-anak yatim agar tetap semangat dalam menuntut ilmu.
Wajah-wajah bahagia tampak jelas dari para penerima manfaat, termasuk Putri (8
tahun) yang menunjukkan senyum manisnya saat menerima bingkisan.
Paket alat
tulis yang dibagikan tidak hanya menjadi simbol kepedulian, tetapi juga menjadi
dorongan moral agar anak-anak terus bersemangat dalam belajar dan menggapai
cita-cita, meski hidup dalam keterbatasan.
Pentingnya
Menyantuni Yatim di Bulan Muharam
Menyantuni
anak yatim merupakan amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam. Terlebih jika
dilakukan pada bulan Muharam—bulan yang dimuliakan Allah. Memberikan santunan
di bulan ini diyakini mendatangkan banyak keberkahan, baik bagi penerima maupun
bagi pemberi.
Kegiatan ini
menjadi bukti nyata bahwa nilai-nilai zakat, infak, dan sedekah bukan hanya
sekadar konsep, tetapi bisa diwujudkan dalam aksi konkret yang membawa
perubahan nyata.
Dampak
Sosial yang Lebih Luas
Lebih dari
sekadar membagikan bantuan, acara ini turut menumbuhkan semangat solidaritas
dan kepedulian sosial di masyarakat. Banyak warga yang tergerak untuk ikut
berdonasi, bahkan ada yang mendaftar sebagai relawan dalam program-program
kemanusiaan berikutnya.
Kegiatan ini
juga menjadi sarana edukasi dan pengingat bahwa anak yatim dan difabel bukan
untuk dikasihani, melainkan untuk diberdayakan, didampingi, dan diberi ruang
untuk tumbuh dan berkembang.
Mari
Teruskan Rantai Kebaikan Ini
Sahabat,
program santunan yatim ini hanyalah salah satu dari sekian banyak kegiatan
sosial yang terus dijalankan oleh GIS Peduli Kota Bekasi. Dengan dukungan
sahabat semua, lebih banyak anak-anak yang bisa tersenyum, lebih banyak
keluarga yang terbantu, dan lebih luas manfaat zakat serta sedekah yang
tersalurkan.
Mari teruskan
semangat kebaikan ini bersama GIS Peduli. Kunjungi situs resmi kami untuk
mengetahui program-program lainnya dan ikut berdonasi. Karena sekecil apa pun
kontribusi sahabat, bisa menjadi cahaya harapan bagi mereka yang tengah
berjuang.