Artikel
GIS Peduli Bangun dan Resmikan MCK dan Sumur Air Bersih Untuk Madrasah Uswatun Hasanah di Sukabumi
LAZGIS Peduli
12 Agustus 2025
GIS Peduli Bangun dan Resmikan MCK dan Sumur Air Bersih Untuk Madrasah Uswatun Hasanah di Sukabumi

Sebuah Fasilitas yang sudah Dinanti sejak lama

Air bersih adalah kebutuhan utama bagi setiap orang. Namun, di banyak pelosok, fasilitas air bersih dan sanitasi layak masih menjadi hal yang sulit diakses. Begitu pula di Madrasah Diniyah Uswatun Hasanah, sebuah madrasah yang menjadi tempat belajar puluhan santri di wilayah ini.

Selama bertahun-tahun, para santri dan warga sekitar harus menempuh jarak cukup jauh hanya untuk mendapatkan air bersih. Kondisi ini membuat aktivitas belajar, beribadah, bahkan kebutuhan sehari-hari menjadi terbatas. Fasilitas MCK yang ada pun sangat sederhana dan kurang memadai.

Kini, semua itu berubah. Berkat amanah dari para pewakif, fasilitas Wakaf Sumur dan MCK yang layak dan memadai akhirnya terwujud. Peresmian ini menjadi momen bersejarah bagi madrasah dan masyarakat sekitar.

Rasulullah bersabda:

“Jika manusia meninggal dunia, maka terputuslah amalnya kecuali tiga perkara: Sedekah jariyah, Ilmu yang bermanfaat, Anak shalih yang mendoakannya. (HR. Muslim)

Wakaf sumur dan MCK ini adalah wujud nyata dari sedekah jariyah. Setiap tetes air yang digunakan untuk wudhu, mencuci, mandi, dan kebutuhan sehari-hari akan menjadi aliran pahala yang tidak terputus bagi para pewakif.

Fasilitas ini tidak hanya memberi manfaat bagi santri, tetapi juga masyarakat di sekitar madrasah. Dengan adanya akses air bersih, kualitas hidup mereka meningkat—kesehatan terjaga, aktivitas belajar menjadi nyaman, dan ibadah pun lebih khusyuk.

Pembangunan dimulai dari survei lokasi, penggalangan dana, hingga pengerjaan pengeboran sumur dalam. Tantangan seperti cuaca, keterbatasan bahan, dan kondisi tanah yang keras sempat menghambat proses. Namun berkat kerja sama semua pihak, pembangunan bisa selesai sesuai target.

Selain sumur, dibangun pula fasilitas MCK yang higienis lengkap dengan ruang mandi terpisah untuk laki-laki dan perempuan, saluran pembuangan yang aman, serta tangki penampung air yang memadai.

Peresmian dihadiri oleh pengurus madrasah, tokoh masyarakat, perwakilan donatur, dan para santri. Acara dimulai dengan pembacaan doa, dilanjutkan sambutan dari pengurus madrasah yang menyampaikan rasa terima kasih mendalam kepada para pewakif.

“Fasilitas ini adalah hadiah terbesar yang pernah kami terima. Semoga Allah membalas setiap kebaikan Bapak/Ibu donatur dengan pahala tanpa henti,” ujar salah satu guru madrasah dengan mata berkaca-kaca.

Santri-santri pun tampak antusias mencoba air bersih yang mengalir dari kran baru. Tawa dan senyum mereka menjadi bukti bahwa fasilitas ini bukan sekadar bangunan, melainkan sumber kebahagiaan.

Manfaat Nyata bagi Santri dan Masyarakat

  1. Air Bersih untuk Ibadah
    Kini para santri dapat berwudhu dengan lebih mudah dan nyaman tanpa harus mengantri lama. Air yang mengalir deras dan jernih membantu mereka menjaga kesucian dalam setiap ibadah.
  2. Sanitasi Layak
    MCK yang bersih dan terawat membantu mencegah penyebaran penyakit, khususnya di lingkungan padat. Fasilitas ini juga memberikan rasa nyaman dan aman bagi para pengguna, baik santri maupun masyarakat sekitar.
  3. Dukungan Aktivitas Belajar
    Dengan kebutuhan air yang terpenuhi, para santri dapat fokus belajar tanpa khawatir akan kesulitan mencari air. Lingkungan yang bersih dan sehat turut menciptakan suasana belajar yang lebih kondusif.
  4. Peningkatan Kesehatan Masyarakat
    Akses air bersih secara langsung mengurangi risiko penyakit kulit, pencernaan, dan penyakit menular lainnya. Masyarakat sekitar juga dapat memanfaatkan fasilitas ini untuk kebutuhan sehari-hari.
  5. Pahala Berlipat
    Setiap tetes air yang digunakan untuk berwudhu, mandi, atau membersihkan diri menjadi amal jariyah bagi para pewakif. Selama fasilitas ini dimanfaatkan, pahala akan terus mengalir, bahkan setelah pewakif meninggal dunia.


Peresmian ini menjadi bukti bahwa wakaf bukan hanya membangun fisik, tetapi juga membangun kehidupan. Masih banyak madrasah, masjid, dan pesantren di pelosok yang membutuhkan fasilitas serupa.

Sahabat, mari kita jadikan kebaikan ini terus berlanjut. Dengan berwakaf, kita tidak hanya membantu hari ini, tapi juga menanam pahala untuk kehidupan setelah mati. Semoga fasilitas ini menjadi saksi kebaikan dan bukti kepedulian para dermawan. Setiap tetes air yang mengalir, setiap doa yang terucap, dan setiap senyum yang tercipta semua adalah bagian dari amal yang akan mengiringi kita hingga akhirat.

“Dialah Allah, tiada Tuhan selain Dia, yang memiliki nama-nama terbaik.” (QS. Thaha: 8)

Bagikan artikel ini
Artikel Terkait