Bekasi, 24 Juni 2025 — Untuk
meningkatkan kapasitas dan semangat para amil serta relawan, GIS Peduli
mengadakan Pelatihan Amil dan Relawan yang berlangsung hangat dan berkesan.
Kegiatan ini menghadirkan Coach Andre, seorang motivator
dan pembicara pengembangan diri yang dikenal dengan gaya penyampaian yang
menyentuh dan membangkitkan semangat. Dalam pelatihan ini, peserta diajak
memahami pentingnya menjaga kesehatan jiwa, semangat berbagi, dan bagaimana
menjadi pribadi yang siap melayani umat dengan hati.
Pelatihan berlangsung dalam suasana yang akrab dan
terbuka. Para peserta mengikuti sesi demi sesi dengan antusias, apalagi saat
sesi ice breaking yang dipandu langsung oleh Coach Andre. Suasana yang awalnya
kaku berubah menjadi lebih cair, para peserta tertawa bersama, saling mengenal
lebih dekat, dan merasakan semangat kebersamaan yang kuat.
Salah satu peserta, Rafika, menyampaikan bahwa kegiatan
ini sangat menyentuh hatinya.
“Saya sangat bersyukur bisa ikut. Rasanya seperti
diingatkan kembali untuk mencintai diri sendiri dan ikhlas dalam melayani.
Terima kasih GIS Peduli, ini pengalaman yang sangat membekas,”
ujarnya.
Tidak hanya itu, pelatihan ini juga menghadirkan sesi
refleksi yang membuat banyak peserta tersentuh secara emosional. Mereka diajak
untuk menata ulang semangat dalam menjalankan peran sebagai amil dan relawan,
serta belajar melepaskan beban masa lalu agar bisa menjalani tugas dengan hati
yang lebih tenang dan bahagia.
Alam, salah satu relawan muda, turut berbagi
pengalamannya:
“Ilmunya bukan cuma buat tugas kita di lapangan,
tapi juga buat kehidupan pribadi. Saya merasa lebih kuat dan yakin setelah ikut
pelatihan ini.”
Pelatihan ini bukan hanya membekali peserta dengan
motivasi dan kepercayaan diri, tapi juga mempererat ikatan antar sesama amil
dan relawan. Rasa kekeluargaan yang tumbuh selama kegiatan menciptakan
lingkungan belajar yang aman, suportif, dan penuh semangat.
Peserta berharap agar pelatihan serupa bisa terus
diadakan secara berkala, terutama untuk anggota baru yang juga perlu pembekalan
mental dan spiritual sebelum terjun ke lapangan. Materi-materi seperti ini
dinilai sangat penting untuk membentuk karakter pejuang zakat yang kuat, tulus,
dan penuh empati.
Pelatihan ini menjadi langkah strategis bagi GIS Peduli
dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang ada di lapangan. Para amil
dan relawan bukan hanya ujung tombak dalam pengelolaan zakat, tetapi juga
menjadi wajah utama lembaga di hadapan masyarakat.
Dengan pelatihan seperti ini, GIS Peduli memastikan
bahwa nilai-nilai keikhlasan, profesionalisme, dan empati benar-benar tertanam
dalam diri para pelaksana di lapangan. Hal ini penting agar setiap program yang
dijalankan tidak hanya selesai secara teknis, tapi juga menyentuh sisi
kemanusiaan dan memberikan dampak yang mendalam.
Melalui sesi motivasi, refleksi, dan penguatan karakter,
peserta diharapkan mampu menjaga semangat, terutama saat menghadapi tantangan
atau keterbatasan di medan tugas. Bagi GIS Peduli sendiri, pelatihan ini adalah
investasi jangka panjang dalam membangun tim yang tangguh, berintegritas, dan
siap melayani umat dengan sepenuh hati.
Kegiatan seperti ini juga menjadi momen evaluasi dan
penguatan internal, di mana para amil dan relawan bisa saling berbagi
pengalaman, menyampaikan kendala, dan menyusun langkah bersama untuk perbaikan
ke depan. Dari sini lahirlah banyak ide baru dan semangat kolaboratif untuk
menyalurkan zakat secara lebih tepat, adil, dan menyentuh kebutuhan yang nyata
di tengah masyarakat.