Namanya Pak Minan, bapak tua berumur 64 tahun ini adalah pahlawan untuk ke 5 anaknya.
Bagaimana tidak? selama ini Pak Minan menghidupi anak-anaknya sendirian setelah ditinggal mati oleh istri tercintanya dengan bekerja sebagai seorang security di daerah Jakarta Timur sejak tahun 1994.
Setiap hari Pak Minan berangkat bekerja menggunakan sepeda tua kesayangannya, 1,5 jam jalan yang ditempuh dengan mengayuh sepeda untuk sampai ditempat bekerja. Pak Minan tinggal disebuah rumah yang ditempati secara gratis karena tanah yang ia tempati adalah milik pemerintah, meskipun tidak harus membayar sewa rumah namun Pak Minan harus siap pindah jika sewaktu-waktu tanah tersebut digusur.
Tak sedikit ujian hidup yang Pak Minan harus lewati, ada suatu waktu saat Pak Minan berangkat bekerja ia mengalami kecelakaan yang menyebabkan kepalanya terbentur, karena hal itu ada sedikit kerusakan di saraf otaknya.
Kecelakaan itu tidak membuat Pak Minan menyerah dan mengharap belas kasihan dari orang lain.
Katanya “sebagai seorang muslim tidak cukup hanya mengaku bahwa saya muslim, tapi juga harus mengimani dan menjalani segala perintah Allah untuk benar-benar menjadi seorang muslim sejati”
Begitulah kisah inspiratif dari Pak Minan yang mengajarkan kita untuk selalu bersyukur dalam keadaan apapun dan tidak melupakan jati diri sebagai seorang muslim.
Mari kita doakan agar Pak Minan diberi kesehatan dan rejeki yang lancar dimasa tuanya.
LAZGIS mengajak sahabat semua untuk memberikan kado untuk Pak Minan dan pahlawan keluarga lainnya sebagai bentuk apresiasi untuk diri mereka karena telah berjuang untuk keluarganya.
Apakah Anda siap menyisihkan sebagian rejeki untuk membahagiakan mereka?
Yuk! Kirim kado terbaikmu ke rekening LAZGIS dibawah ini.
